Senin, 26 Maret 2012

4th Day IYCS : Babakan Asih



Hari terakhir, saatnya visit komunitas. Ada 4 destinasi yang ditawarkan panitia : Komunitas Hong, Rumah Cemara, IBU Foundation & Babakan Asih. Aku pilih saja Babakan Asih. "Kenapa memilih Babakan Asih?" Begitu Kang Agni korlap acara menanyaiku, "Karena aku googling enggak ketemu kang". Haha, iya, kalau tiga komunitas lainnya aku bisa temukan di google, Malah kalau Komunitas Hong aku sudah pernah kesana beberapa bulan lalu.

Dan benar saja, aku tidak menyesal memilih Babakan Asih. Babakan Asih adalah sebuah kampung yang entah dimana koordinat tepatnya karena aku tidak memperhatikan rute bus & GPS saat kesana. Tapi tidak jauh kok dari pusat kota. Babakan Asih adalah Kampung Urban yang berisi banyak eks-napi. Dulu ada gape antara napi dan penduduk. Penduduk takut ke napi, napi sungkan berbaur dengan warga, sampai akhirnya ada Kang Reggy Munggaran yang merintis pembauran diantara napi dan warga.

Kang Reggy ini mantep, enggak setahun dua tahun dia membuat napi produktif dan kemudian berhasil berasimilasi dengan warga, 9 tahun lebih baru membuahkan hasil. Ya, tidak mudah memang, dan kang Reggy memang orang hebat. Ketulusan hatinya terpancar dari caranya berkomunikasi, mengajak dialog bukan hanya presentasi profil dirinya dan keberhasilannya. Yah, aku rekomendasikan kang Reggy untuk kalian datangi teman-teman aktivis sosial bidang apapun, Kang Reggy adalah contoh orang yang memiliki ketangguhan karakter, sehingga sekalipun bertahun-tahun tidak membuahkan hasil, kekayaan tidak punya, prestasi tidak menetas-netas, tapi dia tetap konsisten.

Di Babakan Asih eks napi punya karya, ada perform kesenian rutin. Sekarang jadi salah satu destinasi wisata juga kampung itu. Keren yak.


2 komentar:

  1. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  2. Dulu gw pernah masuk taun 2007an kasus berantem, emang dari dulu di LP kebon waru hampir didominasi oleh anak cicadas dan kopo babakan asih..kalo gak salah blok tempe sarangnya premix dll, kalo gak salah dulu juga rame kasus pembunuhan supir angkot, pelakunya anak babakan asih...dulu di kamar yg saya tinggali di pegang oleh anak blok tempe babakan asih.

    Salut bwt anak babakan asih bwt perubahannya

    BalasHapus